Keamanan dan KetertibanPemilu

Polda Papua Sebut Pilkada Serentak Berlangsung Aman

suaranewspapua.com. jayapura. Polda Papua mengklaim pelaksanaan pilkada serentak 2020 pada 11 kabupaten di Bumi Cenderawasih berjalan aman dan kondusif.

Dari 11 kabupaten, hanya 10 kabupaten mengikuti pilkada serentak 2020, yakni Kabupaten Boven Digoel yang ditunda oleh KPU sesuai dengan keputusan KPU RI nomor : 584/ PL. 02.2-Kpt/ 06/KPU/ XI/ 2020, tentang Penetapan Pasangan Calon Peserta Pemilihan Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Boven Digoel 2020.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal menuturkan secara keseluruhan pilkada di Papua berjalan baik, ada sejumlah permasalahan di lapangan dan dapat diselesaikan dengan baik.

Misalnya di Kabupaten Yalimo sejak kemarin salah satu paslon menghendaki pilkada dilakukan dengan sistem noken, tapi sesuai aturan, untuk Kabupaten Yalimo menggunakan sistem pencoblosan.

“Setelah dilakukan negosiasi, disepakati pemcoblosan di Distrik Apalapsili akan dilakukan pada esok hari, 10 Desember dengan menggunakan sistem coblos,” kata Kamal, Rabu (9/12).

Kemudian kendala lainnya ada penyerangan sekelompok massa terhadap personel yang melakukan pengawalan pendistribusian logistik, sehingga mengakibatkan satu personel Brimob mengalami luka panah di bagian tangan. “Saat ini korban telah mendapatkan perawatan medis di RSUD Kasanoweja,” jelasnya.

Lalu di Kabupaten Yahukimo, pendistribusian logistik sempat terkendala karena jarak tempuh, sehingga personel Polda Papua membantu pendistribusian logistik Pilkada dengan menggunakan Helycopter milik Kepolisian.

“Dari 51 distrik, masih tersisa 8 distrik yang belum dijangkau. Untuk pencoblosan di 8 distrik direncanakan dilakukan pada10 Desember 2020,” ujarnya.

Related Articles

Back to top button