Suaranewspapua.com- SORONG- Pembunuhan Warga sipil atas nama FRINS SEWA, pada tanggal, 11 juni 2020, di kampung Sory, Distrik Aifat Timur-Selatan-Kabupaten Maybrat secara terang-terangan dibantah oleh Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Maybrat, Melaui media online, suarapapua.com, terbit 17 juni 2020 namun akhirnya kebenaran terungkap setelah panglima Kodap IV Sorong Raya, BRIJEN DENNY MOOS, angkat suara, bahwa Ia bertanggungjawab atas kejadian pembunuhan warga sipil FRINS SEWA melaui The TPNPBNews yang di posting oleh Akun Facebook, Norekawrak Murib, tanggal 4 juli 2020.
Saya Panlima Kodap IV Sorong Raya, BRIJEN DENNY MOOS bertanggung jawab atas pembunuhan saudara FRINS SEWA. Kami TPNB punya visi dan misi yang sama dengan KNPB yaitu berjuang untuk penentuan nasib sendiri sehingga apa yang dilakukan oleh KNPB, kami TPNPB turut bertanggungjawab., Sabtu/5/7/2020.
“Jangan saling tuduh menuduh setelah melempar batu”, ucapnya dalam istilah pepatah kuno”.
“Jelas Pelakunya dan aktor utama pembunuhannya adalah Ketua KNPB Maybrat ADAM SORY. Masa sudah jelas begitu masih di bantah-bantah lagi oleh KNPB. saya kira apa yang dilakukan oleh KNPB maybrat soal bantahanya itu merupakan pembohongan publik apalagi diberitakan oleh media online suarapapua.com.
“Saya mengambil langkah untuk megaku dan bertanggung jawab karena ini soal kejujuran dalam persamaan visi dan misi kita yaitu berjuang demi penentuan nasib sendiri” tegas Panglima Kodap IV Sorong Raya, Brigjen Denny Amos menyindir KNPB Maybrat yang menolak ikut bertanggung jawab atas pembunuhan saudara Frins Sewa.