Kamis 10 Oktober, 2024
Beranda kesehatan Teluk Bintuni Siapkan Protokol Kesehatan Memasuki Pilkada 2020

Teluk Bintuni Siapkan Protokol Kesehatan Memasuki Pilkada 2020

Suaranewspapua.com.- TELUK BINTUNI.- Gugus tugas percepatan penanganan virus corona jenis baru (COVID-19) Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, sedang menyiapkan protokol kesehatan pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2020.

Juru bicara pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni pada penanganan COVID-19, dr Wiendo Syahputra di Teluk Bintuni, Minggu menyebutkan pekan lalu sudah dilakukan pertemuan bersama Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) setempat.

Pada kesempatan itu pihaknya pun telah mempresentasikan protokol kesehatan pada pelaksanaan Pilkada.

“Pada dasarnya keprotokolan itu akan mengacu pada surat edaran yang dikeluarkan KPU pusat. Setiap daerah yang akan menggelar Pilkada tinggal menyesuaikan,” ucap Wiendo seperti dilansir Antara.

Sesuai surat edaran tersebut, lanjut Wiendo, pelaksanaan Pilkada harus disesuaikan dengan situasi penularan COVID-19 dan kesiapan masyarakat di daerah.

Ada tiga faktor penting yang harus diperhitungkan sebelum daerah memutuskan untuk menggelar Pilkada, yakni kesiapan penyelenggara pemilu, keberhasilan pengendalian COVID-19 di masing-masing daerah dan yang ketiga partisipasi masyarakat terhadap pelaksanaan Pilkada.

“Karena Pilkada serentak tahun unit karena bertepatan dengan situasi pandemi sehingga seluruh tahapan harus dilaksanakan dengan protokol kesehatan. Maka tiga hal tadi harus benar-benar diperhatikan,” ujarnya lagi.

KPUD bersama gugus tugas, kata Wiendo, berusaha mempersiapkan protokol kesehatan secara detail. Tidak boleh satu pun dari tiga faktor tersebut terabaikan karena dapat berakibat fatal baik terhadap keberhasilan Pilkada maupun risiko penularan COVID-19.

Untuk alat pelindung diri (APD) bagi penyelenggara Pemilu, menurutnya, akan dipersiapkan oleh KPU. Pada pesta demokrasi ini gugus tugas punya tanggungjawab untuk mengawal dari sisi teknis penerapan protokol kesehatan.

“KPU sendiri tentu sudah mengalokasikan dana untuk pengadaan APD. Anggaran untuk APD itu pun pastinya akan didukung oleh pemerintah daerah. Kami hanya membantu dari sisi teknis penggunaan APD, pelaksanaan protokol serta perhitungan jumlah APD yang dibutuhkan,” pungkasnya.

- Advertisment -

Most Popular

Herman Doga: Regional elections in Papua should not be an event for bloodshed

Papua- Chairman of the Jayawijaya Traditional Institution (LMA) Herman Doga invited the community to respect each other's differences, especially in determining who...

Herman Doga: Pilkada di Papua Jangan Dijadikan Arena Pertumpahan Darah

Papua- Ketua Lembaga Adat (LMA) Jayawijaya Herman Doga mengajak masyarakat untuk saling menghargai perbedaan, apalagi dalam menentukan siapa calon pemimpin pada Pilkada...

Papua Police Chief Inspects Security Preparations Ahead of Regional Elections at Papua Election Commission Office

Jayapura, Papua – Inspector General Patrige R. Renwarin, the Chief of Papua Police, personally inspected the security preparations ahead of the upcoming...

Kapolda Papua Tinjau Pengamanan Jelang Pilkada di Kantor KPU Provinsi Papua

Jayapura – Kapolda Papua, Irjen Pol Patrige R. Renwarin, S.H., M.Si, melakukan pengecekan langsung terhadap kesiapan pengamanan menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah...

Recent Comments