Jayapura, 24 September 2025 – Aksi unjuk rasa Komite Nasional Papua Barat (KNPB) di Kota Jayapura dalam rangka memperingati Hari Nasional Buruh-Tani, Rabu (24/9), menimbulkan keresahan masyarakat. Sejumlah warga mengaku kesal karena aksi tersebut mengganggu aktivitas harian dan menciptakan suasana tidak kondusif.
Meski mengangkat tema buruh dan tani, aksi KNPB dinilai warga justru mengarah pada kampanye politik Papua merdeka. Hal ini membuat masyarakat menilai kegiatan tersebut menyimpang dari esensi peringatan hari nasional.
KNPB disebut kerap memanfaatkan berbagai momentum untuk menggelar demonstrasi. Kehadiran mereka di ruang publik dinilai lebih banyak menimbulkan keresahan daripada memberikan solusi.
Selain itu, masyarakat juga menyoroti latar belakang sebagian anggota KNPB yang kerap terlibat tindak kriminal seperti pencurian, perampokan, hingga tindakan mabuk-mabukan. Beberapa di antaranya disebut sebagai pengangguran maupun mahasiswa yang putus kuliah atau masih kuliah namun tak kunjung menyelesaikan studi.
Warga berharap aparat keamanan lebih tegas dalam menangani aksi-aksi KNPB yang dinilai tidak hanya mengganggu ketertiban umum, tetapi juga berpotensi memicu instabilitas di Kota Jayapura.
