Sabtu 9 Desember, 2023
Beranda Ekonomi Bisnis GM PT Garuda Indonesia: Kami Follow Up Persiapan PON XX Papua

GM PT Garuda Indonesia: Kami Follow Up Persiapan PON XX Papua

Sekprov Sulawesi Selatan (Sulsel), Abdul Hayat Gani menerima kunjungan GM PT Garuda Indonesia, Putu Tedy Wiryawan di ruang kerjanya, Selasa (20/4). Kunjungan pejabat Garuda Indonesia itu untuk menyosialisasikan harga tiket NKRI.

Putu Tedy Wiryawan mengatakan, program tiket harga NKRI dari Garuda ini adalah harga tiket perjalanan dinas yang ditetapkan Kementerian Keuangan terhadap seluruh ASN, TNI/Polri, lembaga maupun instansi.

Maka dari itu, Tedy mengatakan pihaknya ingin mendengarkan langsung respons dari pemerintah terkait program tersebut. Karena, respons ini akan menjadi bahan evaluasi untuk mengoptimalkan penyerapan anggaran perjalanan dinas melalui Garuda Indonesia.

“Kami juga mem-follow-up terkait persiapan PON ke-20 di Papua. Kita ingin mengoptimalkan lagi sebagai bisnis partner. Untuk Pemprov Sulsel sendiri, akan menerbangkan atlet official maupun perlengkapan PON di Papua. Karena kita ingin bagian dari untuk menyukseskan acara tersebut,” ucap Putu Tedy.

Ia juga menegaskan, bahwa lewat program ini terdapat selisih harga tiket yang ditawarkan. Namun banyak yang tak menggunakan program ini karena tak tahu. Di sisi lain kata dia, tiket yang dikeluarkan sudah bisa menjadi bukti pertanggungjawaban sebagai administrasi.

“Kami berharap agar lebih mengoptimalkan lagi perjalanan-perjalanan dinas menggunakan pesawat Garuda baik secara airline maupun Citylink dan semoga acara PON ke-20 di Papua berjalan dengan lancar dan kami berharap Garuda bisa menjadi bagian dari kesuksesan tersebut,” harapnya.

Sekprov Sulsel, Abdul Hayat Gani menyampaikan bahwa, moda transportasi yang digunakan dalam perjalanan dinas biasanya disesuaikan dengan kemampuan daerah.

“Mau agen, travel agen, karena semua itu bagian dari pemulihan ekonomi nasional (PEN) karena travel ini bagian dari menciptakan lapangan kerja Karena kita bagian dari pemerintah, bagaimana bisa berjalan dengan lancar dan baik,” ucap Abdul Hayat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

10 Months Held Hostage by KKB, Susi Air Pilot Captain Philips Said to be Still Alive

Jayapura - For almost 10 months, the Armed Criminal Group (KKB) led by Egianus Kogoya has held hostage the Susi Air pilot,...

10 Bulan Disandera KKB, Pilot Susi Air Kapten Philips Disebut Masih Hidup

Jayapura - Sudah hampir 10 bulan, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya menyandera pilot Susi Air, Kapten Philips Mark Merthens. Sampai...

Successful in Strict Action against Papuan KKB, Papuan Indigenous Youth Appreciate Cartenz-2023 Peace Ops Task Force

Jayapura- The success of the Cartenz-2023 Peace Operation Task Force in disclosing cases related to the Papuan Armed Criminal Group (KKB) and...

Berhasil Tindak Tegas KKB Papua, Pemuda Adat Papua Apresiasi Satgas Ops Damai Cartenz-2023

Jayapura- Keberhasilan Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz-2023 dalam melakukan pengungkapan kasus-kasus yang berkaitan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua dan Penindakan yang...

Recent Comments