AgamaPembangunan

Komisi I DPR Papua Bantu 100 Sak Semen Kepada Jemaat GKII Pengharapan Sentani

suaranewspapua.com. SENTANI- Hearing Dialog Komisi I DPR Papua bersama Jemaat Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Pengharapan Sentani, Kabupaten Jayapura pada Rabu (21/10), siang.

Selain melakukan hearing dialog bersama jemaat GKII Pengharapan Sentani, Komisi I DPR Papua juga menyerahkan bantuan semen sebanyak 100 sak yang nantinya digunakan untuk merenovasi gereja tersebut.

Dalam hearing dialog Komisi I itu, dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi I DPR Papua, Paskalis Letsoin, SH didampingi Sekretaris Komisi I DPR Papua, Feryana Wakerkwa dan beberapa anggota Komisi I DPR Papua diantaranya, Laurenzus Kadepa, Ferdinando Bokowi, Elvis Tabuni, Las Nirigi, Amos Edowai, dan Emus Gwijangge, serta staf ahli Komisi I DPR Papua.

Wakil Ketua Komisi I DPR Papua, Paskalis Letsoin mengatakan, memang dalam berapa hari ini Komisi I telah melakukan sejumlah kegiatan di berbagai tempat, termasuk juga memberikan bantuan alat bangunan di beberapa gereja. Baik yang ada di Kota Jayapura maupun di Sentani, Kabupaten Jayapura.

“Jadi memang sudah berapa kegiatan yang kita lakukan dalam berapa hari ini. Minggu ini kami membantuan semen juga di salah satu gereja di APO, Kota Jayapura. Kemudian kemarin kami Komisi I DPR Papua juga memberikan bantuan bama kepada masyarakat korban kebakaran di Dok IX Jayapura. Dan hari ini kami kembali memberikan bantuan semen sebanyak 100 sak untuk Gereja GKII Pengharapan Sentani,” kata Paskalis Letsoin dalan sambutannya pada kegiatan hearing dialog di Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Pengharapan Sentani.

Diungkapkan, ini memang merupakan hasil diskusi bersama dengan pak Elvis Tabuni dan juga Sekretaris Komisi I, ibu Feryana Wakerkwa.

“Adik Feryana ini menaruh perhatian untuk bagaimana membantu meringankan beban para jemaat yang ada di GKII Pengharapan Sentani ini untuk membangun gereja,” ujar Paskalis.

Diakui, meskipun bantuan Semen yang diserahkan Komisi I DPR Papua ini tidak terlalu banyak, namun pihaknya berharap, bantuan Semen ini dapat diterima dengan baik dan dimanfaatkan dengan baik pula.

“Kami berharap, kiranya ini dapat membantu bapak kepala suku, termasuk para jemaat yang ada di tempat ini. Serta para pemuda yang ada di tempat ini dapat terpacu lagi untuk meneruskan pembangunan gereja ini,”harapnya.

Politisi PDI Perjuangan ini menyatakan, meskipun pembangunan gereja ini masih terhambat, tapi nampaknya dia lebih lebih kokoh dan mungkin Iman semakin kuat

“Jadi, ada salah satu teman yang mengatakan mungkin bangunan yang pelan ini dibuat lebih bagus supaya lebih kokoh dan mungkin juga iman semakin kuat. Saya pikir itu yang kami harapkan dan nanti bantuan ini dapat juga diterima dengan baik dan kemudian juga dapat sedikit membantu menyelesaikan pembangunan gereja ini secara perlahan,”imbuhnya.

Setelah pemberian bantuan ini, pihaknya pun berharap mudah-mudahan ada bantuan-bantuan lain yang menyusul untuk bisa mempercepat selesainya pembangunan gereja ini.

“Tapi kiranya pertemuan ini tidak hanya menjadi pertemuan sementara akan tetapi akan ada pertemuan-pertemuan selanjutnya. Mungkin kali ini kami datang dalam bentuk kelompok Komisi I DPR Papua, tapi saya berharap mungkin besok ada yang datang sendiri-sendiri untuk memberikan sesuatu yang baik sehingga dapat memperlancar pembangunan gereja ini,”tukasnya.

Namun yang terpenting tambah Paskalis, apa yang hari ini pihaknya bisa lakukan dan apa yang jemaat bisa terima, itu membuat kami sudah senang. Kami sudah senang karena kami dapat diterima di tempat ini dengan hati terbuka.

“Kami sudah puas, tapi kami juga tetap akan menunggu jika memang ada yang harus bapak ibu paparkan kepada kami. Mungkin tidak banyak, tapi apa yang bisa kami lakukan untuk masyarakat, itu dapat menyelesaikan tempat ibadah ini dengan secepatnya,”pungkasnya.

Sementara itu, salah satu anggota Komisi I DPR Papua yang juga merupakan kader Partai Golkar, Ferinando Bokowi secara pribadi ikut memberikan bantuan Semen sebanyak 50 sak. Dan tak menutup kemungkinan hal yang sama juga akan dilakukan oleh Politisi Partai NasDem, Laurenzus Kadepa termasuk anggota Komisi I lainnya.

Related Articles

Back to top button