Berita Utama

Sentuhan Hangat Personel Ops Damai Cartenz-2025 Bersama Anak-anak Distrik Kenyam Wujudkan Papua Sejahtera

Nduga, Papua — Menyadari bahwa masa depan Papua bertumpu di tangan generasi muda, Ops Damai Cartenz-2025 melaksanakan patroli dialogis dengan pendekatan humanis, menyapa dan membangun kedekatan dengan anak-anak di sekitar Kantor Bupati Nduga, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, pada Jumat (9/5/2025).

Dipimpin oleh Ipda Arief Rahmansyah bersama Bripda Natria, Bripda Fauziah Dena, dan Bharatu Sopyan, kegiatan ini tidak sekadar patroli keamanan. Para personel secara aktif mendekati anak-anak yang baru pulang sekolah, berdialog ringan, dan menyampaikan pesan-pesan penting tentang kedisiplinan, menjaga kebersihan, serta semangat menuntut ilmu.

Bagi Satgas, anak-anak bukan hanya objek perlindungan, melainkan juga subjek penting dalam membangun perdamaian yang berkelanjutan di Papua. Mereka diajak untuk memahami peran diri mereka sendiri sebagai generasi yang akan meneruskan cita-cita damai dan kemajuan daerah.

“Patroli ini lebih dari sekadar menjaga keamanan; ini tentang membangun harapan. Anak-anak ini harus merasa dilindungi dan dihargai sebagai generasi penerus,” ungkap Ipda Arief Rahmansyah.

Dalam suasana penuh keakraban, anak-anak menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka mendengarkan dengan penuh perhatian, tertawa riang, dan bahkan terlibat dalam percakapan ringan yang menghangatkan suasana. Ini menjadi bukti nyata bahwa pendekatan humanis lebih efektif dalam membangun kepercayaan dibanding pendekatan koersif.

Kepala Operasi Damai Cartenz-2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., menegaskan pentingnya investasi sosial terhadap anak-anak Papua.

“Negara harus hadir bukan hanya saat ada konflik, tetapi juga saat anak-anak membutuhkan motivasi, perlindungan, dan dorongan untuk terus belajar. Anak-anak ini adalah harapan kita semua,” ujar Brigjen Faizal, yang dalam kesempatan tersebut didampingi oleh Wakaops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum.

Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., menekankan bahwa kegiatan seperti ini adalah bagian dari komitmen besar Satgas dalam membangun Papua dari dalam, mulai dari hati anak-anak.

“Kita ingin membentuk lingkungan sosial yang sehat. Anak-anak yang tumbuh dalam kedamaian akan membawa perubahan besar di masa depan. Itu sebabnya kegiatan dialogis dan edukatif seperti ini harus terus kami lakukan,” kata Kombes Yusuf.

Masyarakat Distrik Kenyam pun menyambut baik kegiatan ini. Para orang tua yang menyaksikan interaksi antara aparat dan anak-anak berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara berkesinambungan, sebagai bagian dari upaya menciptakan generasi muda Papua yang penuh semangat, positif, dan cinta damai.

Melalui pendekatan menyentuh hati ini, Ops Damai Cartenz-2025 kembali menunjukkan bahwa menjaga Papua berarti membangun manusianya — dan masa depan Papua dimulai hari ini, dari tangan-tangan kecil yang penuh harapan itu.

Related Articles

Back to top button