Sabtu 9 Desember, 2023
Beranda Uncategorized Aktivis Lembaga Adat Suku Wate Menolak Segala Bentuk Kegiatan Organisasi Terlarang di...

Aktivis Lembaga Adat Suku Wate Menolak Segala Bentuk Kegiatan Organisasi Terlarang di Nabire

Nabire – Kami mencintai nabire ini mencintai seluruhnya, tanah, alam juga saudara-saudara kami dari luar yang datang diam bersama kami diatas tanah ini kami mencintai semuanya.

Inilah yang disampaikan Aktivis Lembaga Ada Suku Wate Kepala Bidang Hukum Adat dan Hak Ulayat Bapak Eden Daniel Ha’o.

Sehingga sebagai tuan rumah mendukung sepenuhnya kegiatan pemerintah yang sifatnya bisa memberikan jaminan keamanan.

Jadi menurut saya, ada pihak-pihak atas nama Organisasi / LSM atau apapun bentuknya yang sifatnya mengganggu kamtibmas di Nabire. “Saya tidak sependapat dengan mereka, berbeda dengan mereka dan mendukung pemerintah untuk segera menghentikan aktifitas atau kegiatan oleh organisasi atau LSM apapun yang bertentangan dengan pemerintah,” ucapnya.

“Karena kami tahu hidup di tanah ini dari kecil sampai besar hanya satu saja yang dibutuhkan oleh semua yang hidup diatas tanah Nabire ini yaitu keamanan,” tuturnya.

Kalau ada keamanan kita terjaga, terjamin anak sekolah baik, orangtua mencari untuk urus anak-anak sekolah, kita mencari juga kita tenang mencari untuk hidupi keluarga, kita tidak takut untuk mencari keluar ke tempat pekerjaan karena kemanan kita terjaga.

“Tapi kalu ada aksi-aksi yang dimunculkan oleh pihak-pihak tertentu untuk mengganggu keamanan nabire, sebagai anak adat, sebagai suku asli yang punya tanah nabire ini saya tolak dengan tegas,” tandasnya.

Ia juga berharap, Kepolisian dengan TNI dalam memback up keamanaan itu kami masyarakat adat dari Suku Wate siap mendukung penuh TNI/Polri untuk menjaga keamanan yang merupakan kebutuhan semua manusia yang hidup diatas nabire ini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

10 Months Held Hostage by KKB, Susi Air Pilot Captain Philips Said to be Still Alive

Jayapura - For almost 10 months, the Armed Criminal Group (KKB) led by Egianus Kogoya has held hostage the Susi Air pilot,...

10 Bulan Disandera KKB, Pilot Susi Air Kapten Philips Disebut Masih Hidup

Jayapura - Sudah hampir 10 bulan, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya menyandera pilot Susi Air, Kapten Philips Mark Merthens. Sampai...

Successful in Strict Action against Papuan KKB, Papuan Indigenous Youth Appreciate Cartenz-2023 Peace Ops Task Force

Jayapura- The success of the Cartenz-2023 Peace Operation Task Force in disclosing cases related to the Papuan Armed Criminal Group (KKB) and...

Berhasil Tindak Tegas KKB Papua, Pemuda Adat Papua Apresiasi Satgas Ops Damai Cartenz-2023

Jayapura- Keberhasilan Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz-2023 dalam melakukan pengungkapan kasus-kasus yang berkaitan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua dan Penindakan yang...

Recent Comments