Sabtu 9 Desember, 2023
Beranda kesehatan UNICEF sebut Papua-Papua Barat Responsif Lindungi AnakSaat Pandemi

UNICEF sebut Papua-Papua Barat Responsif Lindungi AnakSaat Pandemi

Suaranewspapua.com- MANOKWARI- Dana Anak-Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa “(United Nations Children’s Fund/UNICEF) Perwakilan Wilayah Papua menilai Pemerintah Provinsi Papua dan Papua Barat cukup responsif dalam melindungi anak-anak dari bahaya penularan pandemic virus corona jenis baru penyebab COVID-19.

Kepala Perwakilan UNICEF Wilayah Papua, Try Laksono Harysantoso pada dialog virtual Hari Anak Nasional di Manokwari, Provinsi Papua Barat, Kamis mengatakan bahwa upaya Pemprov Papua dan Papua Barat patut diapresiasi dalam melindungi anak-anak dari paparan COVID-19.

“Seperti kita ketahui bersama, melihat perkembangan COVID-19, baik di Papua dan Papua Barat, pemerintah daerah belum memperbolehkan anak-anak untuk masuk sekolah, terutama di daerah-daerah zona merah. Ini salah satu bentuk perlindungan yang dilakukan pemerintah daerah,” katanya.

Dalam penularan COVID-19, menurut dia, anak-anak masuk dalam kategori kelompok rentan. Upaya perlindungan yang dilakukan pemerintah dinilai sudah sangat tepat. Sedangkan untuk menjamin hak pendidikan bagi anak-anak dari tingkat pendidikan anak usia dini (PAUD), sekolah dasar (SD), SMP hingga SMA pemerintah dari pusat hingga daerah pun telah berusaha agar hak tersebut tetap terpenuhi.

“Di saat pandemi pendidikan didorong tetap berjalan dengan mewajibkan sekolah untuk

melaksanakan kegiatan belajar mengajar metode jarak jauh dengan memanfaatkan teknologi daring, pemberian modul dan lain sebagainya,” katanya.

Pemerintah pun, kata dia, mengoptimalkan media televisi, terutama milik pemerintah seperti TVRI dan RRI sebagai platform pendidikan bagi anak-anak.

“Di daerah pedalaman yang tidak bisa mengakses TVRI, RRI maupun platrom yang lain, kami melihat guru atau sekolah membagikan buku atau modul pembelajaran lainnya. Sehingga anak-anak di daerah pedalaman maupun pinggiran hak pendidikanya tetap terpenuhi,” katanya.

Selanjutnya, menurut dia, yang sekarang harus dilakukan adalah mengingatkan para orang tua secara terus menerus untuk memastikan anak-anak benar-benar belajar di rumah, serta aman dari penularan COVID-19.

“Seperti apa pun situasi dan kondisinya, harus dipastikan bahwa anak-anak bisa tumbuh dan berkembang sesuai potensinya,” demikian Try Laksono Harysantoso.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

10 Months Held Hostage by KKB, Susi Air Pilot Captain Philips Said to be Still Alive

Jayapura - For almost 10 months, the Armed Criminal Group (KKB) led by Egianus Kogoya has held hostage the Susi Air pilot,...

10 Bulan Disandera KKB, Pilot Susi Air Kapten Philips Disebut Masih Hidup

Jayapura - Sudah hampir 10 bulan, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya menyandera pilot Susi Air, Kapten Philips Mark Merthens. Sampai...

Successful in Strict Action against Papuan KKB, Papuan Indigenous Youth Appreciate Cartenz-2023 Peace Ops Task Force

Jayapura- The success of the Cartenz-2023 Peace Operation Task Force in disclosing cases related to the Papuan Armed Criminal Group (KKB) and...

Berhasil Tindak Tegas KKB Papua, Pemuda Adat Papua Apresiasi Satgas Ops Damai Cartenz-2023

Jayapura- Keberhasilan Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz-2023 dalam melakukan pengungkapan kasus-kasus yang berkaitan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua dan Penindakan yang...

Recent Comments